Profile

Sejarah

01.
Fase Pendirian
Dari Tahun 2007 sampai tahun 2012

Program Studi Administrasi Publik FISIP UIN Sunan Gunung Djati Bandung, beroprasi mulai tahun ajaran 2008/2009, setelah  memiliki ijin penyelenggaraan sesuai Surat Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Islam No: Dj. I/268/2007, dengan Nama Administrasi Negara.
Pada awal pendirian, Jurusan Administrasi Publik / Negara, terlabih dahulu dibina dalam naungan Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN SGD Bandung. Pada tahun 2007 -2011, dan 2011-2012 Jurusan Administrasi Negara di Ketuai oleh Drs. Sahya Anggara, M.Si (Prof. Dr. H. Sahya Anggara, M.SI), didampingi olehDr. H. Aden Rosadi, M.Ag pada periode 2007 -2011 sebagai Sekretaris  dan pada Tahun 2011 – 2012 oleh Khaerul Umam, S.IP, M.Ag.

Dari angkatan pertama (2008)  sampai dengan (2011) Jurusan Administrasi Negara membuka 3 Kelas dan pada tahun 2012 hanya menerima 2 kelas, yang tiap rahunnya teriisi penuh, dengan perbandingan peminat dan yang diterima 1:11 calon mahasiswa.
Dan pada tahun 2012, mengikuti akreditasi dari BAN-PT dengan penlian Cukup (C), dikarenakan belum memiliki lulusan,

02.
Fase Pembangunan
Tahun 2013 sampai tahun 2018

Jurusan Administrasi Negara / Publik, menjadi cikal bakal sekaligus pengagas berdirinya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik bersama Jurusan Sosiologi dan Manajemen di tahun 2013. Pada fase pengembangan ini, di tahun 2013 sampai dengan 2015 . Dr. Rahhayu Kusumadewi, MM, M.Si menjadi pimpinan jurusan dengan didampingi oleh Dr. Kadar Nurjaman, MM. yang dilanjutkan oleh Khaerul Umam, S.IP, M.Ag sebagai Ketua Jurusan di Tahun 2015-Sekarang, didamping Dr. H. Abdal, M.Si pada Periode 2015-2019 Sebagai Sekretaris Jurusan.
Dengan berbagai prestasi baik tk.lokal-nasional maupun internasional, pada tahun 2014, Jurusan Administrasi Negara ikut mendorong FISIP UIN SGD Bandung untuk mendapatkan Sertifikasi ISO. 
Dan di tahun 2017 melalui SK No. 1635/SK/BAN-PT/Akred/S/V/2017, Jurusan ini terakreditasi dengan peringkat B (Baik).
Selanjutnya melalui Keputusan MENRISTEKDIKTI Tinggi Nomor 257/M/KPT/2017, dan Keputusan MENRISTEKDIKTI Nomor: 490/KPT/I/2017, ”. Maka pertanggal 18 september tahun 2017, nomenklatur program studi menjadi Administrasi Publik

03.

Fase Peningkatan Kualitas
Dari Tahun 2019 - 2023

Saat ini, Jurusan Administrasi Publik memilik lebih dari 1500 Alumni yang tersebar di berbagai daerah baik Lokal maupun Internasional. Dari  sebaran alumni tersebut, tidak kurang dari 95 % telah mendapatkan pekerjaan yang layak, meski secara kesesuaian masih belum melampoi angka 80%. Namun hal ini tetap menjadi keunggulan tersendiri dibandingkan dengan Prodi yang sama pada kampus lainnya.
Jurusan Administrasi Publik, saat ini masih dipimpin oleh Khaerul Umam, S. IP, M.Ag, dengan didampingi oleh H. Faizal Fikri, M.Ag sebagai sekretaris Jurusan, telah memiliki tidak kurang dari 29 Dosen tetap, dan telah memilik 1 Guru Besar di Bidang Kebijakan Publik, yakni Prof. Dr. H. Sahya Anggara, M.Si.
Dengan Berbagai kualifikasi tenaga pengajar yang dimiliki, ditambah dukungan fasilitas dan sumber daya lainya. Jurusan Administrasi Publik menargetkan untuk menjadi Jurusan dengan Predikat “Ungul” dari BAN-PT, di tahun 2021.

04.

Fase Kemandirian & Keunggulan
Dari Tahun 2023 - sampai sekarang

Memasuki tahun 2023, Program Studi Administrasi Publik FISIP UIN Sunan Gunung Djati Bandung menorehkan capaian penting dengan diraihnya akreditasi Unggul dari BAN-PT melalui SK No. 2455/SK/BAN-PT/Ak/S/VI/2023. Pengakuan ini menempatkan Administrasi Publik sebagai salah satu Prodi umum di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri yang patut diperhitungkan dan mampu berdaya saing dengan jurusan sejenis di universitas umum lainnya.

Saat ini, Prodi Administrasi Publik dipimpin oleh Fitri Pebriani Wahyu, S.IP., M.AP selaku Ketua Jurusan, didampingi oleh Muhammad Andi Septiadi, S.Sos., M.AP sebagai Sekretaris Jurusan. Dukungan tenaga pengajar yang profesional menjadi salah satu kekuatan utama, dengan jumlah 25 dosen tetap yang terdiri atas:

  • 2 Guru Besar: Prof. Dr. H. Sahya Anggara, M.Si dan Prof. Engkus, M.Si.

  • 6 Lektor Kepala

  • 17 Lektor

  • 0 Asisten Ahli

Hingga kini, Prodi Administrasi Publik telah melahirkan lebih dari 2425 alumni yang tersebar di berbagai daerah, baik lokal maupun internasional. Sebagian besar alumni telah terserap di dunia kerja dan mengisi berbagai sektor strategis, sekaligus menunjukkan daya saing lulusan di tengah kompetisi ketat pasar tenaga kerja.

Capaian akreditasi unggul diikuti dengan penerapan kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) dan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Hal ini menjadikan mahasiswa tidak hanya unggul dalam aspek teoritis dan praktis administrasi publik, tetapi juga memiliki kompetensi spiritual yang khas UIN SGD Bandung. Sejak semester pertama, mahasiswa telah dibekali mata kuliah keagamaan, bahkan diwajibkan menghafal minimal 1 Juz Al-Qur’an beserta maknanya sebagai syarat kelulusan.

Dengan capaian dan komitmen tersebut, Prodi Administrasi Publik menargetkan visi besar untuk menjadi program studi yang unggul, kompetitif, dan inovatif berbasis Rahmatan lil-‘Alamin di kawasan Asia Tenggara pada tahun 2029.